Kontribusi Albert Einstein dalam dunia ilmiah

Yo!
Albert Einstein. Ya! Albert Einstein. Siapa yang tidak kenal dengan tokoh fisikawan satu ini? Dan juga, siapa yang tidak tau? Kuyakin 10 miliar persen orang-orang sudah mengenal tokoh satu ini. Tokoh yang biasa disebut “Genius Man“ oleh orang-orang. Dan mungkin, bagi orang-orang awam mengenal Albert Einstein ini dalam bidang Matematika-nya.

Albert Einstein lahir pada tanggal 14 Maret 1879 di sebuah kota bernama Ulm. Yang lebih tepatnya, ada di negara Jerman. Albert Einstein adalah seorang fisikawan teoretis kelahiran Jerman, yang mengembangkan teori relativitas, yakni satu dari dua pilar utama fisika modern. Karya-karyanya juga dikenal karena berpengaruh terhadap filsafat ilmu.

Btw, persamaan Einstein yang paling dikenal adalah rumus kesetaraan energi E = mc², yang dijuluki sebagai “persamaan paling terkenal di dunia.“ Mungkin, rata-rata dari kalian sudah pada tau. Bahkan, sang Dr. Stone (Ishigami Senku) memakai lambang rumus kesetaraan energi milik Einstein ini di sekitar lehernya. lol. Einstein menerima Nobel Fisika pada tahun 1921, “atas jasanya terhadap fisika teoretis, dan khususnya atas penemuannya tentang hukum efek fotolistrik“, yang menjadi langkah penting dalam pengembangan teori kuantum.

Nah, tentu kita semua sudah tau, bahwasannya Einstein telah berkontribusi besar dalam dunia ilmiah. Namun, masih ada beberapa lagi kontribusi besar Einstein yang mungkin belum kalian ketahui. Apa saja? Mari kita bahas. Let's check it out!

1. Relativitas Umum
Sebelum itu, apa sih teori relativitas itu?

Jadi, pada intinya, adanya teori relativitas milik Einstein ini kita jadi bisa memahami alam semesta dalam skala besar.

Teori ini pertama kali dikembangkan oleh Albert Einstein antara tahun 1907 dan 1915. Berdasarkan teori relativitas umum, singkatnya, gravitasi merupakan bagian dari ruang-waktu. Di dalam ruang-waktu, keberadaan massa akan melengkungkan ruang-waktu, dan objek-objek di sekitar massa tersebut akan bergerak mengikuti kelengkungan ruang-waktu tersebut.

Btw, teori ini juga tidak hanya menjelaskan pergerakan planet saja, tapi juga bisa menjelaskan sejarah dan pemuaian alam semesta, keberadaan lubang hitam, dan pembelokkan cahaya dari bintang maupun galaksi-galaksi yang letaknya cukup jauh.

2. Relativitas Khusus
Teori ini diterbitkan oleh Albert Einstein pada tahun 1905. Teori ini menggantikan pendapat Newton tentang ruang dan waktu (yang notabene-nya, Sir Issac Newton menganggap ruang dan waktu itu konstan). Berbeda dengan teori relativitas milik Einstein, yang menganggap ruang dan waktu itu tidaklah konstan. Melainkan dapat berubah-ubah.

Teori ini disebut 'khusus', karena dia berlaku terhadap prinsip relativitas pada kasus 'tertentu' dari rangka referensi inertial dalam ruang-waktu datar. Dimana efek gravitasi dapat diabaikan.

Einstein juga menunjukkan, bahwa tidak ada benda bermassa yang kecepatannya mampu menyamai cahaya.

3. E = mc² (Ekuivalensi massa-energi)
Yups, seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, persamaan fisika inilah yang paling terkenal. Yang juga merupakan ciri khas dari Albert Einstein. Rumus persamaan yang telah mengubah dunia hingga saat ini.

Apa sih rumus E = mc² ini?
Di dalam ilmu fisika, E = mc² adalah rumus yang sering dikenal dan sangat penting dalam menjelaskan persamaan nilai antara energi dan massa, yang disetarakan secara langsung melalui konstanta kuadrat laju cahaya dalam vakum.

E dalam rumus ini adalah energi. E ini memiliki satuan Joule sistem mks (meter-kilogram-sekon) dan cgs (centimeter-gram-sekon). M melambangkan massa. Dan “c“ adalah kecepatan cahaya di ruang hampa, yang merupakan suatu konstanta. Dengan satuan meter/sekon. C adalah kecepatan cahaya di ruang hampa. Ini berarti merupakan konstanta yang ketetapannya tidak berubah.

Contoh constanta lain adalah “k“ pada hukum Coulumb, dan G pada hukum gravitasi. Nilai c adalah 299.792.458 meter/sekon, yang biasa juga dibulatkan menjadi 300.000.000 kilometer/sekon.

4. Keberadaan Atom
Atom adalah suatu satuan dasar materi, yang terdiri atas inti atom serta awan elektron bermuatan negatif yang mengelilinginya. Kata atom berasal dari bahaya Yunani “atomos“, yang memiliki arti “tidak dapat dibagi“. Konsep dasar atom pertama kali dikemukakan oleh Democritus (orang Yunani) pada awal abad ke-4 SM.

Pada tahun 1907, Einstein mengusulkan model materi dimana setiap atom dalam struktur kisi adalah sebuah osilator harmonik independen. Dalam model atom Einstein, setiap atom berosilasi secara independen-sederet kuantisasi keadaan yang sama untuk setiap osilator.

Einstein menyadari bahwa mendapatkan frekuensi osilasi yang sebelumnya akan berbeda, tapi tetap mengusulkan teori ini, karena itu adalah demonstrasi yang jelas bahwa mekanika kuantum dapat memecahkan masalah panas spesifik dalam mekanika klasik.

5. Gelombang Gravitasi
Gaya gravitasi mungkin adalah materi yang sudah pernah kita pelajari sewaktu duduk di bangku sekolah. Termasuk SD. Nah, konstribusi Einstein dalam hal ilmiah selanjutnya tentunya masih berkaitan dengan gravitasi. Apa? Yups, gelombang gravitasi.

Gelombang gravitasi adalah riak dalam lengkung ruang-waktu yang bergerak dalam bentuk gelombang yang menjauhi sumbernya. Gelombang gravitasi ini diprediksi pada tahun 1916 silam dan tentunya oleh Albert Einstein, yang juga sebagai teori dasar relativitas umum miliknya. Menurut Einstein, “kicauan alam semesta“ atau gelombang gravitasi dapat tercipta oleh objek apapun yang ada di alam semesta yang bisa mengalami perubahan kecepatan dan arah.

Tentu, prediksi Einstein tentang gelombang gravitasi ini benar adanya. Pada bulan September tahun 2015, LIGO (Laser Interferometer Gravitational-Wave Observatory) berhasil mendeteksi gelombang gravitasi untuk pertama kalinya. Dan pada bulan Februari 2016, Advanced LIGO mengumumkan bahwa mereka telah mendeteksi gelombang gravitasi dari proses menyatunya lubang hitam. Gelombang gravitasi yang dapat terdeteksi, diduga berasal dari sistem bintang biner, yang terdiri atas; katai putih, bintang neutron, dan lubang hitam.

6. Prediksi Lubang Hitam
Mungkin kita semua sudah tidak asing lagi dengan objek luar angkasa satu ini. Ya! Lubang hitam. Lubang yang konon menjadi objek mengerikan di alam semesta. Cahaya saja yang memiliki kecepatan sangat luar biasa, tidak bisa melewatinya alias akan terhisap oleh lubang hitam ini. Bukan hanya cahaya, objek apapun yang ada di dekatnya juga akan terhisap.

Lubang hitam merupakan objek luar angkasa yang sangat-sangat padat dan sangat-sangat dahsyat. Objek yang memiliki tarikan gravitasi yang maha dahsyat dan mampu menghisap objek-objek lain yang ada di luar angkasa.

Diteorikan sekitar satu abad lalu, teori relativitas Albert Einstein benar-benar terbukti. Sebuah penelitian terbaru dengan menggunakan teleskop raksasa memperlihatkan dan menunjukkan sebuah lubang hitam di jantung galaksi untuk pertama kalinya.

Astronom melihat lubang hitam tersebut mengubah gelombang cahaya dari bintang terdekat dengan cara tertentu, yang pastinya sesuai dengan teori relativitas yang pertama kali dikemukakan Einstein. Seperti yang diprediksikan oleh Einstein, energi cahaya bintang menurun karena gravitasi yang sangat ekstrim dari lubang hitam.

Teori relativitas umum milik Einstein menggambarkan efek materi pada perubahan bintang tersebut, dan juga efek lubang hitam pada bintang di sekitarnya.

Bukti ini didapatkan setelah para peneliti melakukan pengamatan terhadap bintang, kurang lebih selama 20 tahun lamanya. Teori relativitas Einstein juga menjelaskan dan memprediksi bahwa cahaya dari bintang akan ditarik ke panjang gelombang yang lebih jauh oleh medan gravitasi ekstrim dari lubang hitam ketika berusaha melepaskan diri. Bintang tersebut akan tampak lebih merah, sebuah efek yang dikenal sebagai “gravitional red shift“.

“Ini adalah pertama kalinya kami dapat menguji secara langsung teori relativitas milik Einstein di dekat lubang hitam supermasif“, kata Frank Eisenhauer

“Pada zamannya, Einstein tidak bisa memikirkan atau memimpikan apa yang kami tunjukkan hari ini“, tambahnya

Meski Einstein memprediksikan keberadaan lubang hitam dalam teorinya, ia tak pernah berpikir/mengira itu bakal ditemukan.

NB : Maaf jika ada kesalahan dalam penulisan, maupun informasi-informasi tentang Albert Einstein. Jika ada, mohon dikoreksi dan dibenarkan. Trims~



“ Source :
id.m.wikipedia.org ]
cnnindonesia.com ]
tekno.tempo.co ]
" Pic : [ @merekooblog ] Instagram
Dengan sedikit perubahan & tambahan.

Comments

Popular posts from this blog

PENGERTIAN DAN PERBEDAAN LOGO BUS ROYAL COACH E & ROYAL COACH SE

Pengertian Aproksimasi

Pengertian Cause-effect graphing